Dewi Fitriyah Najibah

Defibrilasi dan Kardioversi A.     Definisi Defibrilasi Defibrilasi merupakan suatu tindakan pengobatan menggunakan aliran listrik secara asinkron atau bisa disebut dengan DC Shock asinkron. Digunakan pada pasien dengan fibrilasi ventrikel (VF) atau takikardi ventrikel (VT) tanpa nadi. Sedangkan Kardioversi adalah suatu tindakan pengobatan menggunakan aliran listrik secara sinkron atau bisa disebut dengan DC Shock sinkron. Digunakan pada pasien dengan takikardi supraventrikel (AF), atau takikardi ventrikel (VT) nadi teraba. Baik itu defibrilasi ataupun kardioversi, keduanya menggunakan alat yang dinamakan Defibrilator. Defibrilator merupakan alat kejutan elektrik arus searah, terkontrol pada jantung untuk atasi takiaritmia atau pacu jantung transkutan (TPC) dan digunakan juga untuk memantau gambaran irama jantung. Pemantauan irama jantung menggunakan Defribilator dapat menggunakan paddle atau menggunakan elektroda. Syarat pemantauan dinding dada harus terbuka/letak elek

Masih jelas terekam kegiatanku di ruangan ini. Not really interesting, tapi yang paling menarik adalah how they can survive from they illness. Merasakan rasa sakit saat harus ditusuk dengan jarum yang menghubungkannya dengan selang – selang yang saling bertautan dengan alat dialiser, semangat juang yang harus selalu dipertahankan, rasa sedih yang terkadang menghampiri, fakta yang menyatakan bahwa hidupnya tergantung dari alat tersebut dan bisa dibilang mereka patuh hanya untuk mempertaruhkan kehidupan mereka, bukan karna ingin hidup lebih lama atau memperpanjang umur, hanya saja karna ada orang tercinta dan terkasih yang ada didekatnya, yang masih membutuhkannya, yang masih menginginkannya, dan yang masih ingin ia bahagiakan.. karna mereka tau bahwa umur seseorang adalah milik Allah, Tuhannya.. dan Ia lah yang berhak menentukan.. karna belum tentu orang yang sakit akan meninggal lebih dulu dibanding dengan orang sehat.. Alasan pertama mereka harus menjalani HD atau biasa disebut c